Gambar utama untuk 5 Kesalahan Promosi Online yang Masih Sering Dilakuin Pebisnis

5 Kesalahan Promosi Online yang Masih Sering Dilakuin Pebisnis

Dipublikasikan pada 5 November 2025

Promosi online itu kelihatannya mudah tinggal posting, kasih caption menarik, lalu tunggu pelanggan datang. Tapi kenyataannya, nggak sedikit pebisnis yang udah rajin promosi, tapi hasilnya belum sesuai harapan

Masalahnya sering bukan di produknya, tapi di cara promosinya. Nah, berikut lima kesalahan yang masih sering dilakukan banyak pebisnis di dunia digital.

Nggak Punya Target Audiens yang Jelas

Banyak pebisnis langsung bikin konten promosi tanpa tahu siapa yang mau mereka ajak ngomong. Padahal, promosi yang efektif selalu dimulai dari memahami siapa audiensnya: usia, minat, kebiasaan, bahkan masalah yang mereka hadapi.

Tanpa arah yang jelas, promosi kamu bisa jadi cuma “teriakan di ruang kosong” dilihat banyak orang, tapi nggak ada yang benar-benar tertarik.

Terlalu Fokus Jualan, Lupa Bangun Relasi

Promosi yang isinya cuma “beli sekarang!” atau “diskon besar!” terus-menerus bikin audiens cepat bosan. Media sosial itu bukan toko, tapi tempat orang bersosialisasi.

Bangun dulu hubungan lewat konten edukatif, cerita di balik brand, atau testimoni pelanggan. Setelah audiens percaya, barulah promosi akan terasa lebih natural.

Afbenesia juga punya strategi soft selling yang bisa bikin audiens tertarik tanpa merasa sedang dijualin.

Desain dan Copy Kurang Menarik

Visual dan kata-kata adalah dua hal yang paling pertama dilihat orang. Kalau desainnya terlalu ramai atau copy-nya datar, orang bisa langsung scroll lewat begitu saja. Gunakan desain yang rapi, warna konsisten, dan kalimat yang sederhana tapi ngena. Kadang satu kalimat yang jujur dan relate jauh lebih kuat dari paragraf panjang penuh promosi.

Nggak Konsisten Posting

Promosi online bukan soal sekali viral, tapi soal konsistensi. Kalau kamu posting seminggu sekali terus vakum dua bulan, algoritma dan audiens sama-sama bisa lupa. Coba buat jadwal konten sederhana, lakukan secara rutin dan relevan dengan kebutuhan audiens.

Nggak Evaluasi Hasil Promosi

Banyak yang udah promosi, tapi lupa ngelihat hasilnya. Padahal, dari insight media sosial aja kamu bisa tahu mana konten yang paling banyak disukai, disimpan, atau dikomentari.

Data ini penting banget buat menentukan langkah promosi berikutnya biar nggak asal jalan.

Kesimpulannya, promosi online yang efektif itu bukan tentang seberapa sering kamu posting, tapi seberapa terarah dan konsisten strateginya

Dengan memahami audiens, membangun relasi, dan terus belajar dari hasil promosi sebelumnya, kamu bisa pelan-pelan bawa bisnismu naik level.